Duo India Sudah Siap Menggoyang Dominasi Jepang..!!!

Bro/sist sekalian yang berbahagia, dominasi atpm jepang di negeri kita sampai saat masih sulit digoyang. Kekuatan tersebut memang tidak didapat dalam waktu dekat. Butuh berpuluh puluh tahun buat 4 samurai Jepang untuk bisa “mendoktrin” mindset konsumen kita. Bukan hanya doktrin brand yang menjadi kekuatan, tapi jaringan 3s yang memadai juga berperan besar. Tapi ada dua pabrikan asal India yang serius mencoba menggoyang dominasi Big Four atau 4 samurai jepang.

Memang masih banyak atpm lain yang masuk ke tanah air, seperti Ducati, Benelli, Vespa Piaggio sampai Hyosung. Tapi yang kita bicara yang umum atau kelas menengah. Dan itu dibidik oleh TVS yang mencoba bermain di segala segmen dan Bajaj di segmen sport. Sebenarnya baik TVS maupun Bajaj tidak main main dalam menggoyang dominasi Honda. Teknologi dan keiritan yang menjadi keunggulan mereka. DTSI dari Bajaj yang tidak dipunyai big four jepang dan RCF dan sistem IDI
(Inductive Discharge Ignition) pada TVS. Bisa dikatakan teknologi duo India sudah sejajar dengan atpm jepang.

Kita tidak bicara detail teknologi TVS maupun Bajaj, tapi bahwa sebenarnya secara produk, TVS maupu Bajaj sudah siap menggoyang big four jepang. Mungkin hanya butuh waktu buat TVS maupun Bajaj sejajar dengan brand big four jepang, dan itu sungguh bisa terjadi melihat seriusnya TVS dan Bajaj yang tidak seperti mocin mocin terdahulu. Sekedar contoh TVS Tormax, sebenarnya sudah sejajar dengan MX maupun FU, tapi karena faktor non teknis Tormax kesulitan menggoyang MX atau bahkan FU. Dan kini Bajaj sudah siap dengan P200ns, tinggal lihat hasil penjualannya saja apakah bisa menggoyang atau dominasi sport jepang.

Last, sebenarnya produk produk TVS maupun Bajaj bisa menjadi alternatif yang cerdas, karena disamping desain yang sudah bisa diterima fitur dan keiritan yang ditawarkan pun sangat layak. Tinggal kita mau sedikit ribet nggak menghadapi kelangkaan sparepart yang sering terjadi dan harga jual kembali yang masih jadi fenomena dalam menentukan ketika membeli sebuah motor.

Posted by Wordmobi